kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Silaturahmi dengan Masyarakat Boyolali, Menko PMK Dengar Langsung Manfaat Bansos


Sabtu, 10 November 2018 / 17:47 WIB
Silaturahmi dengan Masyarakat Boyolali, Menko PMK Dengar Langsung Manfaat Bansos
Kontan Seremonia Online

Reporter: Sponsored | Editor: cecilia valencia

Boyolali, Sebagai salah satu program prioritas nasional saat ini, upaya meningkatkan kualitas hidup manusia dilakukan melalui skema pemberian bantuan sosial kepada masyarakat yang meliputi bidang kesehatan (KIS), pendidikan (KIP), dan ekonomi keluarga (PKH dan BPNT). Hari Sabtu ini, Menko PMK, Puan Maharani, hadir di Kab Boyolali, Jawa Tengah, untuk bersilaturahmi sekaligus memastikan bahwa bantuan sosial itu dilaksanakan dengan tepat sasaran dan tepat manfaat.

Dalam kunjungan kerjanya di Jawa Tengah pada hari kedua ini, Menko PMK mengajak adanya sinergitas daerah dengan pusat dalam memaksimalkan penyaluran dan manfaat bantuan sosial pemerintah pusat dengan program kerja yang ada di daerah. Begitu pula dengan tunjangan guru.

“Kalau masyarakat mau mendukung penuh pemerintah saat ini dan masa depan, tunjangan guru Insya Allah juga meningkat,” jelas Menko PMK.

Pada kesempatan ini, Menko PMK mengajak masyarakat Boyolali berinteraksi usai menyerahkan berbagai bansos simbolik. Dia mendengarkan langsung manfaat yang diberikan PKH dalam  membangun ketahanan dan kemandirian keluarga.

Pada ajang silaturahmi ini juga, Menko PMK memberikan bantuan berupa Program Keluarga Harapan (PKH) kepada 300 Keluarga Penerima Manfaat (KPM); Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada 500 penerima KIP dan 50 guru pendamping (masing- masing jenjang 125 siswa: SD, SMP, SMA, dan SMK); bantuan untuk PAUD dan Pendidikan Masyarakat; tunjangan guru (SK TPG) kepada 100 orang perwakilan guru penerima; dan bantuan pendidikan dari pemerintah kepada 100 kepala satuan pendidikan berupa renovasi sekolah, peralatan laboratorium sains dan bahasa, dan lain-lain. Menko PMK di Kab Boyolali ini memberikan pula bantuan makanan tambahan (PMT) sebanyak 1/2 ton kepada para ibu hamil dan 1/2 ton untuk balita.

Kunjungan kerja Menko PMK ke Kabupaten Boyolali ini adalah kelanjutan agenda kunkernya di hari kedua ke sejumlah daerah di Jawa Tengah, setelah kemarin mengunjungi Kota Solo dan Kabupaten Sukoharjo. Pada kunker kali ini, Menko PMK turut didampingi oleh Bupati Boyolali dan Sukoharjo; dan Anggota DPR RI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

×